Tuesday, March 22, 2011

Mencari Jalur Yang Tepat

Menurut catatan Strategy Analytics, jalur mobile ad yang paling besar adalah memanfaatkan web (termasuk WAP) untuk display yang mencapai 70 persen. Sementara SMS dan MMS hanya 10 persen saja. Lewat jalur aplikasi dan gim masing-masing hanya di angka 3 persen.
Namun di tahun 2012, seiring dengan perkembangan teknologi ponsel dan layanannya (termasuk toko aplikasi), jalur aplikasi dan gim lah yang akan meningkat tajam. Diramalkan akan naik dua hingga tiga kali lipat. Sementara iklan yang memanfaatkan web turun delapan persen. Begitu halnya dengan SMS dan MMS yang turun sampai empat persen.
Bisnis mobile ad pada intinya berbasis pada data konsumen. Siapa konsumen yang akan dibidik adalah kuncinya. Maka peran operator sebagai penyedia layanan jaringan sekaligus pemilik data konsumen menjadi sangat penting. Sebab, pengiklan tentu saja sangat membutuhkan data spesifik untuk menyebarkan iklannya.
Pengiklan hanya membutuhkan data dan nomor konsumen yang akan memperoleh pesan dari perusahaan (Hanna Komulainen, dkk, 2004). Komulanen, dkk, menyebutkan pula bahwa para “pelaku” iklan secara otomatis akan berkurang jika operator mengambil alih dan berfungsi pula sebagai mobile advertising service provider (MASP).
Artinya, ini menjadi peluang bagi operator, dan  bisa jadi “mimpi buruk” bagi industri media tradisional dan agensi iklan

No comments:

Post a Comment